Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 05:59:46【Sehat】543 orang sudah membaca
PerkenalanEkspresi siswa SDN Kedaleman III, Cilegon, Banten, saat menanti ketibaan distribusi Makan Bergizi Gr

Jakarta (ANTARA) - Jumat (7/11) pagi, jarum jam belum menunjuk angka enam, tapi kesibukan di sejumlah ruang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Akses Tol Cilegon Timur, Kedaleman, Cilegon, Banten, sedang mencapai puncaknya.
Tidak kurang 51 pekerja dengan penutup rambut, sarung tangan, hingga alas kaki steril dikerahkan. Kompor-kompor menyala, asap mengepul dari ruang penanak nasi di sebelah tempat pengemasan.
Dari tempat inilah, setiap pagi, lebih dari 3.000 porsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) didistribusikan ke 12 sekolah, yakni empat TK, tujuh SD, dan satu SMP di Cilegon.
Hal yang mungkin ngak banyak diketahui publik adalah, perjalanan itu dimulai jauh sebelum Matahari terbit. Saat mayoritas warga Kedaleman terlelap, koki dan tim dapur justru bekerja sejak pukul 01.00 WIB.
"Masaknya jam satu malam. Jam tiga sudah mulai pemorsian,” kata Asisten Lapangan SPPG Kedaleman Imam Marif Maulana.

Sejak program MBG dari Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini resmi beroperasi pada 14 Oktober 2025, seluruh bahan masakan dipasok dari distributor lokal yang tiba di dapur sejak 12 jam sebelumnya. Tidak ada yang terburu-buru, tapi semuanya dilakukan dengan presisi.
Untuk menjamin kualitas dan keamanan pangan, diberlakukan prosedur standar operasional (SOP) yang ketat sejak proses penerimaan bahan makanan.
Selain kelengkapan administrasi, proses penerimaan barang harus sesuai jadwal serta kualitas fisik yang baik. Berikutnya, pemeriksaan fisik, di mana petugas wajib memastikan bahan ngak rusak, ngak kedaluwarsa, dan jumlahnya sesuai dengan yang dipesan.
Tahap penting berikutnya adalah pemeriksaan kualitas, yang mengharuskan uji organoleptik, meliputi penciuman (bau), pengecapan (rasa), dan penglihatan (warna), serta pengecekan suhu pada bahan.
12Tampilkan SemuaSuka(5)
Artikel Terkait
- KKP ungkap upaya atasi Cs
- Mbappe raih sepatu emas, Perez singgung legenda Real Madrid
- Segera Hadir, Terobosan Pengukuran Warna: HunterLab Agera L2
- Cara tukar tiket dan rundown konser DEADLINE BLACKPINK 2025 di Jakarta
- Gibran serahkan laptop, PC, Starlink untuk empat sekolah di Manokwari
- Perempuan salah satu pilar keberhasilan Program MBG
- Kemenhub perkuat keselamatan penerbangan nasional lewat MOR
- Sembilan SPPG di Bangli Bali kantongi SLHS
- BGN hentikan operasional SPPG Kota Soe 1 NTT imbas keracunan MBG
- BGN latih 2.705 penjamah makanan di dua pulau besar di NTT
Resep Populer
Rekomendasi

BGN bilang Bali masih butuh banyak SPPG untuk layani MBG

Pengamat: Kopdes Merah Putih modal untuk bangun ekonomi berbasis lokal

Shakira Amirah sebut sarapan real food bantu anak makin berprestasi

Album Asia: Laos sambut Festival That Luang

BPS: Konsumsi RT tumbuh 4,89 persen, disokong transportasi

Jumlah SPPG di Banten baru 45 persen dari target 1.200 unit

Album Asia: Laos sambut Festival That Luang

BGN: Penerima manfaat MBG berpotensi tembus 40 juta akhir Oktober